Kotabaru – Suasana belajar di Sekolah Dasar Islam Terpadu Qur’an (SDITQ) Al-Hidayah terasa begitu hidup dan menyenangkan. Para siswa tidak hanya menerima ilmu secara teoritis, tetapi juga diajak aktif berpartisipasi melalui berbagai metode pembelajaran kreatif yang membuat mereka lebih bersemangat.
Guru-guru di SDITQ Al-Hidayah menghadirkan pembelajaran berbasis pengalaman, permainan edukatif, kerja kelompok, hingga praktik langsung, sehingga anak-anak dapat memahami materi dengan lebih mudah. Dengan pendekatan ini, siswa tidak merasa terbebani, justru belajar sambil bermain dan menemukan kegembiraan.
“Kami ingin anak-anak belajar dengan hati yang gembira. Jika mereka senang, insyaAllah ilmunya lebih mudah masuk dan membekas,” ungkap salah satu guru SDITQ Al-Hidayah.
Selain itu, pembiasaan nilai-nilai islami juga menjadi bagian penting dalam proses belajar. Setiap kegiatan disisipkan dengan doa, tilawah Qur’an, dan adab islami, sehingga siswa tumbuh tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki akhlak mulia.
Dengan metode belajar yang menyenangkan, SDITQ Al-Hidayah terus berkomitmen mencetak generasi Qur’ani yang cerdas, berkarakter, dan berakhlak mulia.
